Dalam rangka untuk meningkatkan akselerasi program kegiatan pembangunan keluarga melalui pembinaan dan peningkatan kualitas kelompok BKL dan untuk meningkatkan pendidikan ketrampilan dan wawasan terhadap pengembangan lansia tangguh, Perwakilan BKKBN provinsi Jawa Tengah mengadakan sosialisasi materi dan media KIE kelanjutusiaan bagi kader BKL se-eks Karisedenan Surakarta di Pendopo GSP Sukoharjo Senin pagi 26 November 2018. Berkenan hadir dalam acara ini Wakil Bupati Sukoharjo Purwadi, SE, MM, Kepala Perwakilan BKKBN Prov Jateng Bp. Wagino, SH, MSi, Kabid KSPK BKKBN Prov Jateng Bp. Agus Budiyanto, Kepala DPPKBP3A Kabupaten Sukoharjo dan jajarannya. Narasumber dari Widyaiswara, dari BKKBN Prov Jateng dan dari Kader Unggulan BKL Kabupaten Sukoharjo.
Ibu Umi Hidayati SH, MH Kasi KSPK BKKBN Prov Jateng, selaku panitia penyelenggara menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti sebanyak 380 peserta terdiri dari 100 orang ketua pokja Kampung KB se Kabupaten Sukoharjo, 280 orang Pengelola BKL tk Kabupaten, PLKB, Kader BKL aktif, Kader BKL unggulan dan ketua pokja kampung KB dari 7 Kab/Kota eks Karisedenan Surakarta (Surakarta, Sukoharjo, Karanganyar, Sragen, Wonogiri, Klaten dan Boyolali masing masing mengirim 40 orang). Harapannya setelah mendapatkan materi, kader BKL akan meningkat ketrampilan, pengetahuan, dan wawasannya terhadap pengembangan lansia tangguh sesuai dengan kearifan lokal masing – masing daerah.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan BKKBN Prov Jateng menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya kepada Kabupaten Sukoharjo yang telah meluangkan waktu dan tempat sebagai tuan rumah penyelenggaraan sosialisasi, karena banyak prestasi Kabupaten Sukoharjo terkait dengan keberhasilan pencanangan Kampung KB. Wagino mengungkapkan, tingginya umur harapan hidup di Jateng yang berkisar pada usia 74 tahun, berarti juga menjadi tantangan bagi kita semua bagaimana mewujudkan lansia tangguh yang tetap produktif dan hidup bahagia. "Sudah kewajiban bagi kita untuk selalu memperhatikan orang tua, seperti beliau dulu saat masih muda berjuang keras agar kita mendapatkan hak-hak secara layak, seperti kecukupan pangan, sandang, papan, kesehatan dan pendidikan" tegas Wagino. Tidak membantah perkataan, bicara dengan sopan, menjawab setiap pertanyaan, memberikan kegiatan, memberikan makanan yang sesuai usia dan kebutuhan adalah beberapa tips untuk membahagiakan lansia.
Bupati berpesan melalui sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati, bahwa materi yang didapat kader BKL harus diakselerasikan. BKL merupakan wadah kegiatan yang tujuannya untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta keluarga dalam mewujudkan lansia sehat, mandiri, produktif, bahagia dan bertaqwa. "Mari bersama kita jadikan seseorang di usia lanjut itu tetap merasa berguna, dengan memberikan kegiatan yang positif, melakukan ketrampilan sesuai kemampuannya". Selalu memberikan pendampingan terhadap lansia merupakan wujud cinta kasih terhadap orang tua.
Sebelum membuka Sosialisasi ini secara resmi, Wakil Bupati Puwadi, SE, MM menyempatkan menyerahkan BKL Kid secara simbolis kepada perwakilan peserta (Bp. Harno Ketua Kampung KB Desa Ngasinan Bulu Sukoharjo). Demikian penjelasan dari Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupate Sukoharjo, Drs. Joko Nurhadiyanto EN, M.Hum. (yk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar