SUKOHARJO– Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo, Drs. Agus Santosa mengajak pelajar untuk memperkuat nilai kebangsaan dalam diri. Hal ini disampaikan saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan fasilitasi pencapaian halaqoh dan berbagai forum dalam peningkatan wawasan kebangsaan bertempat di gedung IPHI Kabupaten Sukoharjo, Kamis (21/11). Dengan tema "Membangun Ikatan Sosial Generasi Milenial Cerdas, Religius dan Berintegritas dalam Bingkai NKRI,"
Menurut Kepala Kantor Kesatuan dan Politik Kabupaten Sukoharjo Gunawan Wibisono S.Sos menjelaskan maksud dan tujuan kegiatan adalah untuk menanamkan rasa kecintaaan pada bangsa dan Negara serta menciptakan rasa rukun damai dan harmonis dalam kehidupan disekolah dan di masyarakat.
"adapun tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan rasa solidaritas dalam beragama di kalangan pelajar sehingga tercipta persatuan dan kesatuan antar pelajar sehingga dapat tercipta kondusif," jelas KaKesbangpol.
Hadir sebagai narasumber Ketua TP.PKK Kabupaten Sukoharjo Hj. Etik Suryani SE, MM dan pimpinan Ponpes Al Muayyad Windan Kartasura KH. Muhammad Dian Nafi.
Sekda menilai, pelajar atau generasi milenial perlu diberikan pemahaman mengenai pilar kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Anak muda sekarang banyak yang didominasi oleh generasi milenial. Oleh karena itu pendidikan sangat penting di pelajari agar generasi milineal memiliki karakter yang baik. Ilmu pengetahuan umum juga penting namun lebih baik di seimbangkan dengan karakter yang baik," ungkap Sekda Drs. Agus Santosa.
Ketua TP.PKK Kabupaten Sukoharjo Hj. Etik Suryani mengatakan meminta generasi milenial untuk lebih bijak dalam bersosial media dan tidak ikut terprovokasi dan menyebarkan berita Hoax.
"Dengan adanya media sosial, dunia internet, dunia maya begitu gampang mempengaruhi seseorang. Sehingga jika kita tidak mempunyai filterisasi yang kuat, tidak mempunyai kemampuan menyeleksi informasi yang masuk, tentunya anak-anakku sekalian akan gampang terprovokasi karena berada pada generasi milenial," katanya.
Hj. Etik menambahkan "Generasi milenial itu adalah generasi yang gampang berubah-rubah, dan gampang terpengaruh, untuk itu harus dijaga. Silahkan buka internet, silahkan berkomunikasi tapi jangan ikut-ikutan meneruskan berita hoax," tambahnya.
Sementara itu KH. Muhammad Dian Nafi mengajak untuk selalu ingat akan Tujuan nasional Bangsa Indonesia sebagaimana yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Untuk mencapai tujuan tersebut diselenggarakanlah program pembangunan nasional secara menyeluruh dan berkesinambungan.
Demikian informasi yang disampaikan Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sukoharjo Drs. Joko Nurhadiyanto EN, M.Hum.(Tj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar