Selasa, 01 November 2016

“Sri Mulih Kalajengaken Babat Wonomarto” Lakon Wayang Kulit Bersih Desa Sidorejo


Bersih Dusun merupakan salah satu tradisi yang masih dilestarikan oleh masyarakat Jawa. Upacara Bersih Dusun biasa dilakukan oleh suku atau bangsa yang memiliki corak agraris. Masyarakat bersyukur kepada Tuhan atas segala Karunia yang diberikan selama ini, baik hasil pertanian untuk daerah agraris. Di Dukuh Ngepeng RW 08 Desa Sidorejo, pelaksanaan Bersih Dusun dilaksanakan setelah panen raya. Bertepatan dengan malam Selasa Kliwon (31/10). Turut hadir Wakil Bupati Kabupaten Sukoharjo H. Purwadi SE.MM, Camat Bendosari Sukito S.Sos, Kapolsek Bendosari, Babinsa, serta warga sekitar Dukuh Ngepeng RW 08 Desa Sidorejo.
Dalam laporan panitia Bersih Dusun Sutar S.Pd melaporkan ."Kami mengapresiasi Pemkab sukoharjo atas perhatian menghadiri acara bersih dusun ini. Masyarakat Ngepeng RW 08 Sidorejo sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani. Baik petani sawahan maupun tani pategalan (ladang). Telah menjadi tradisi masyarakat tani, bahwa Bersih Dusun yang dilaksanakan setelah panen raya itu merupakan persembahan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan. Sekaligus juga doa agar ke depannya selalu diberikan kebaikan, baik pertaniannya maupun seluruh elemen masyarakatnya. Acara Bersih Dusun diawali dengan mengadakan rapat perencanaan dan penganggaran yang dilaksanaan beberapa bulan sebelumnya"ungkap Ketua Panitia sutar S.Pd.  Acara diawali doa dan penyerahan tokoh wayang Brotoseno dari Wakil Bupati Sukoharjo kepada Ki Dalang Bimo Kuncoro S.Sn.M.Sn dari Boyolali. Rangkaian acara diakhiri dengan pertunjukan wayang kulit semalam suntuk dengan lakon Sri Mulih Kalajengaken Babad Wonomarto diiringi karawitan kartika Laras dari Sumedangan Kabupaten Sukoharjo.
Bapak Wakil Bupati Sukoharjo dalam sambutannya "Merti Dusun bertujuan untuk menghaturkan rasa syukur kepada Allah SWT. Di dalam Bersih Dusun terkandung nilai kegotong-royongan yang kuat. Di Sukoharjo banyak terdapat kearifan lokal dan kesenian yang ada. Wayang merupakan warisan leluhur yang wajib dilestarikan karena memiliki nilai tuntunan dan juga tontonan. ". (Tj)








Tidak ada komentar:

Posting Komentar